Wanita Pendengkur Memiliki Resiko Kerusakan Pada Otak

Wanita pendengkur memiliki resiko kerusakan pada otak-Dari hasil penelitian Jurnal SLEEP melaporkan bahwa wanita mempunyai resiko lebih besar terkena kerusakan pada otak bagi mereka yang mendengkur.

wanita mendengkur

Kebiasaan mendengkur atau ngorok sebenarnya bisa dianggap berbahaya atau tidak,kadang sesorang yang terlalu cape setelah melakukan banyak aktivitas akan mendengkur pada saat tidur.Namun ketika ini sudah menjadi penyakit akan menjadi sebuah indikasi anda terkena beberapa penyakit berbahaya sperti obesitas,diabetes maupun jantung,bahkan untuk beberapa kasus dapat menimbulkan kerusakan otak dan kematian ketika mendengkur.

Ketika mendengkur produksi oksigen akan menurun,dan aliran darah akan terganggu yang menyebabkan kinerja jantung dalam memompa darah akan meningkat.Nafas akan menjadi tersumbat.

Seorang pendengkur akan mudah merasa ngantuk,sulit untuk  berkonsentrasi,daya ingat menurun,dan emosi menjadi tidak setabil.

Mendengkur pada wanita

Seorang wanita pendengkur akan lebih memang tak sepearah pria yang mendengkur,namun untuk wanita pendengkur mempunyai efek ke psikologis,yang menyebabkan wanita merasa cemas dan gelisah bahkan depresi.

Mendengkur merusak otak.

Dari hasil sebuah studi Jurnal SLEEP menyebutkan bahwa kerusakan otak pada wanita ternyata lebih parah ketimbang pria.Daerah vital pada otak yang rusak pada wanita akibat mendengkur cukup memprihatinkan karena ini mempunyai andil dalam menentkan mood dan menetukan sebuah keputusan.

Tidak hanya itu,secara psikologis juga ternyata wanita mendengkur memiliki tingkat depresi yang tinggi.Sementara para ahli sendiri mengatakan bahwa,kerusakan otak banyak di timbulkan karean otak kekurangan okseigen pada saat mendengkur.

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Unknown — Monday, March 21, 2016 — Add Comment — Faka Kesehatan